KASONGAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan kembali menorehkan langkah penting dalam upaya meningkatkan perekonomian daerah.
Melalui kerja sama dengan PT Harmoni Usaha Indonesia (HUI), Pemkab Katingan resmi meluncurkan ekspor perdana produk kerajinan rotan ke pasar internasional.
Program ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan pelatihan anyaman rotan yang dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian, Transmigrasi, dan Tenaga Kerja Kabupaten Katingan pada Agustus 2025 lalu.
Pelatihan tersebut melibatkan warga dari empat kecamatan dan berhasil melahirkan sejumlah perajin baru yang kini siap bersaing di pasar global.
Bupati Katingan, Saiful, bersama Ketua TP PKK Kabupaten Katingan, Sumiati Saiful, Direktur PT HUI, Kasim Ghozali, dan Kepala Dinas Perindustrian, Transmigrasi, dan Tenaga Kerja Katingan, Supardie, turut hadir menyaksikan secara langsung hasil karya para perajin lokal yang siap diekspor, pada Rabu (8/10/2025).
Dalam kesempatan itu, Saiful menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat.
Ia menilai, keberhasilan ekspor produk rotan ini menjadi bukti nyata bahwa masyarakat Katingan memiliki potensi besar dalam mengembangkan industri kerajinan berbasis sumber daya alam lokal.
“Rotan pernah menjadi kebanggaan dan sumber penghidupan utama masyarakat Katingan. Kini, melalui ekspor ini, kita ingin mengembalikan kejayaan itu,” ujarnya.
Saiful menambahkan, dengan adanya dukungan dari PT HUI sebagai mitra ekspor, para pengrajin diharapkan dapat terus meningkatkan kualitas produk agar mampu bersaing di pasar internasional.
“Langkah ini bukan hanya membuka peluang ekonomi baru, tetapi juga menjadi bukti bahwa produk lokal kita memiliki daya saing global,” tegasnya.
Upaya ekspor rotan ini sekaligus menandai babak baru bagi kebangkitan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Katingan.
Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus memberikan pendampingan dan membuka akses pasar bagi para perajin agar roda ekonomi masyarakat terus berputar. (red/adv)
