MUARA TEWEH – Persiapan Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) XXXIII Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) terus dimatangkan.
Kegiatan yang dijadwalkan berlangsung pada 14–22 November 2025 di Muara Teweh ini tidak hanya diharapkan sukses dalam penyelenggaraan, tetapi juga memberi dampak positif bagi perekonomian masyarakat, khususnya pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal.
Sekretaris Daerah (Sekda) Barito Utara, Muhlis, saat memimpin rapat koordinasi (Rakor) persiapan di Aula Setda belum lama ini, menyampaikan bahwa momentum MTQH harus dimanfaatkan sebaik mungkin oleh daerah.
“Ribuan kafilah dan peserta dari seluruh kabupaten/kota di Kalteng akan hadir di Muara Teweh. Ini peluang bagi UMKM kita untuk memasarkan produk lokal, baik berupa kuliner, kerajinan tangan, maupun cenderamata khas Barito Utara,” ujar Muhlis.
Ia menambahkan, penyelenggaraan MTQH kali ini juga menjadi kesempatan memperkenalkan potensi daerah.
“Kita ingin kegiatan ini meninggalkan kesan positif bagi tamu dari luar, sehingga Barito Utara dikenal bukan hanya sebagai tuan rumah yang ramah, tetapi juga sebagai daerah dengan produk lokal yang bernilai,” jelasnya.
Selain membahas aspek ekonomi, Rakor juga memfokuskan persiapan teknis seperti venue perlombaan, pemondokan, hingga akomodasi juri dan kafilah.
Muhlis mengingatkan agar panitia memaksimalkan koordinasi, sehingga seluruh agenda dapat berjalan lancar.
Sementara itu, perwakilan LPTQ Provinsi Kalteng, Syahruddin, menegaskan pihaknya siap bersinergi dengan panitia daerah.
Ia menambahkan, meski Surat Keputusan (SK) Panitia MTQH XXXIII masih menunggu tanda tangan Gubernur, persiapan teknis tetap berjalan.
“SK panitia insya Allah segera selesai. Sambil menunggu, tiap bidang sudah bisa bergerak sesuai tugasnya, sehingga tidak ada waktu yang terbuang,” katanya.
Dengan kesiapan yang matang, MTQH XXXIII diharapkan tidak hanya menjadi ajang syiar Islam, tetapi juga membawa manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya melalui perputaran ekonomi lokal yang meningkat selama pelaksanaan kegiatan. (red/adv)
