DPRD KALIMANTAN TENGAHHEADLINE

Tomy Irawan Serap Aspirasi Warga Pulang Pisau Saat Reses

12
×

Tomy Irawan Serap Aspirasi Warga Pulang Pisau Saat Reses

Sebarkan artikel ini
Anggota DPRD Kalteng, Tommy Irawan saat melaksanakan reses di wilayah Kabupaten Pulang Pisau.

PALANGKA RAYA – Anggota DPRD Kalteng, Tomy Irawan, melaksanakan reses perorangan ke Desa Kantan Muara dan Desa Kantan Dalam, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau.

Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyebutkan, reses merupakan sarana penting bagi wakil rakyat untuk menyerap langsung aspirasi dan keluhan masyarakat di daerah pemilihannya.

“Reses ini bagian dari kewajiban saya sebagai anggota DPRD untuk turun ke masyarakat, mendengarkan aspirasi mereka, apa yang menjadi harapan, kebutuhan, dan permasalahan di desa,” kata Tomy, Rabu (9/7/2025).

Baca Juga  PKK Kalteng Hadiri Rakernas X di Samarinda, Rumuskan Strategi Menuju Indonesia Emas 2045

Wakil rakyat dari Daerah Pemilihan Kalteng V, yang meliputi Kabupaten Pulang Pisau dan Kapuas ini, menerima berbagai masukan masyarakat.

Mulai dari persoalan pendidikan, perbaikan infrastruktur, hingga dukungan untuk program pemberdayaan masyarakat.

“Banyak aspirasi yang disampaikan masyarakat, mulai soal beasiswa, perbaikan infrastruktur jalan, sampai hal-hal lain yang langsung berkaitan dengan kesejahteraan warga,” ujarnya.

Tomy menegaskan, seluruh aspirasi tersebut akan ditindaklanjuti melalui forum DPRD maupun melalui koordinasi dengan pemerintah daerah.

“Kita tampung, kita sampaikan di lembaga, lalu kita kawal agar bisa direalisasikan sesuai kewenangan dan anggaran yang ada,” tambah Wakil Ketua Komisi III ini.

Baca Juga  Selvi Ananda: PKK Garda Depan Menuju Keluarga Tangguh

Ia juga mengapresiasi partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan reses tersebut.

Menurutnya, keterlibatan warga sangat penting untuk memastikan program pembangunan yang dijalankan benar-benar sesuai kebutuhan.

“Dengan turun langsung seperti ini, kita bisa tahu persis apa yang dibutuhkan masyarakat. Tidak hanya dengar laporan di atas kertas,” pungkasnya. (dd)

Baca Juga  MPLS Terintegrasi di Kalteng Libatkan 30 Ribu Siswa, Gubernur Tegaskan Pendidikan Gratis dan Larangan Pungli
+ posts