MUARA TEWEH – Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1447 H/2025 M yang digelar Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Barito Utara berlangsung hangat dan penuh kekhidmatan di Aula Rumah Jabatan Bupati, Kamis siang. Kegiatan tersebut dirangkai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ibu Rosmiati sebelum memasuki rangkaian acara inti yang mengangkat tema “Meneladani Akhlak Nabi Muhammad SAW sebagai landasan penguatan peran perempuan dalam keluarga dan organisasi.”
Hadir dalam kegiatan itu Ketua TP-PKK Kabupaten Barito Utara, Hj. Maya Savitri Shalahuddin, didampingi Ketua DWP Barito Utara, Marsiana Muhlis, serta jajaran pengurus kedua organisasi. Suasana kebersamaan tampak menyelimuti peserta yang hadir, terutama karena peringatan Maulid Nabi setiap tahunnya menjadi ruang refleksi bagi keluarga besar PKK dan DWP dalam memperkuat nilai keagamaan dan keteladanan.
Dalam laporan kegiatan, Ketua DWP Barito Utara, Marsiana Muhlis, menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi merupakan bagian dari ikhtiar bersama mempertebal karakter perempuan sebagai tiang keluarga sekaligus penggerak pembangunan di daerah.
“Melalui momentum Maulid Nabi, kami ingin mengajak seluruh anggota agar terus menanamkan nilai-nilai keteladanan Rasulullah dalam kehidupan keluarga, organisasi, dan lingkungan masyarakat,” ujarnya, Kamis (27/11/2025).
Ia menegaskan bahwa perempuan memiliki peran strategis dalam membina generasi dan menjaga keharmonisan rumah tangga. Menurutnya, nilai moral dan akhlak mulia yang dicontohkan Rasulullah harus menjadi pedoman utama dalam menjalankan peran seorang ibu dan perempuan pendamping keluarga.
Acara kemudian diisi tausyiah oleh Ustad Noval Al Anshari yang menyampaikan pesan mendalam mengenai pentingnya menjaga akhlak serta memperkuat ikatan kasih sayang dalam keluarga. Ia menekankan bahwa keteladanan Nabi Muhammad SAW merupakan fondasi utama dalam membangun keluarga yang beriman, harmonis, dan penuh keberkahan.
Tausyiah tersebut turut mengingatkan peserta bahwa perempuan memiliki ruang luas untuk berkontribusi dalam masyarakat dengan tetap menjaga nilai-nilai keislaman, terutama dalam mengarahkan generasi muda agar menyerap karakter baik yang bermanfaat bagi kehidupan sosial.
Kegiatan peringatan Maulid Nabi tahun ini juga menjadi wahana untuk mempererat persaudaraan di antara anggota TP-PKK dan DWP. Kebersamaan yang terbangun selama kegiatan terlihat dari antusiasme peserta mengikuti rangkaian acara dari awal hingga akhir dengan penuh semangat.
Momentum tersebut diharapkan mampu memperkuat peran organisasi perempuan sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam membangun keluarga yang lebih sejahtera, berdaya, dan harmonis. Peran tersebut dinilai penting karena keberhasilan pembangunan berawal dari keluarga yang kuat dan memiliki karakter moral yang baik.
Melalui kegiatan keagamaan ini, TP-PKK dan DWP Barito Utara berharap seluruh anggota dapat terus memperkokoh spiritualitas dan kepekaan sosial dalam menjalankan amanah organisasi. Keduanya juga berkomitmen menjadikan Maulid Nabi sebagai agenda pemantapan nilai teladan Rasulullah setiap tahun.
“Semoga semua nilai keteladanan yang kita renungkan hari ini benar-benar menguatkan langkah kita sebagai perempuan dalam membangun keluarga dan masyarakat yang lebih baik,” tandas Marsiana. (Red/Adv)
