PALANGKARAYA – Universitas Palangka Raya (UPR) menggelar prosesi wisuda pada Sabtu, 14 Desember 2024, di Aula Palangka Kampus UPR. Rapat Terbuka Senat ini meluluskan 684 mahasiswa dari berbagai program pendidikan, yang terdiri atas 667 sarjana (S1), 12 magister (S2), dan 1 doktor (S3). Sebanyak 58 wisudawan berhasil memperoleh predikat “Dengan Pujian” (Cumlaude).
Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) menyumbang lulusan terbanyak, yakni 154 sarjana dan 5 magister. Disusul Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dengan 145 wisudawan, Fakultas Hukum (FH) 120 wisudawan, Fakultas Pertanian (Faperta) 94 wisudawan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) 84 wisudawan, Fakultas Teknik (FT) 60 wisudawan, Fakultas Kedokteran (FK) 6 wisudawan, dan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) 4 wisudawan. Program Pascasarjana menyumbang 11 magister dan 1 doktor.
Rektor UPR, Prof. Dr. Ir. Salampak, M.S., dalam sambutannya menegaskan bahwa pendidikan tinggi merupakan prioritas strategis dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia (SDM) menuju Indonesia Emas 2045.
“Pemerintah telah menempatkan pendidikan tinggi sebagai salah satu fokus utama dalam delapan agenda prioritas atau Astacita yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Perguruan tinggi seperti Universitas Palangka Raya memiliki peran penting dalam membangun SDM unggul yang mampu menghadapi tantangan global dan dinamika dunia kerja,” katanya.
Wisuda ini turut dihadiri oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Luis Eveli, S.STP., M.A.P.; Dewan Pengawas BLU UPR, Tukima, S.E., M.M., dan Rawintan Binti, M.Com; Koordinator Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah, Hadi Sukma Siregar; Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Palangka Raya, Ni Putu Ika Devia, S.H.; serta Wakil Rektor Bidang Kerjasama Universitas PGRI, Rudy Yulianto, S.H., M.H.
“Kami berharap para lulusan Universitas Palangka Raya dapat menjadi motor penggerak pembangunan masyarakat dan bangsa,” tandas Prof. Salampak (YS).