BUNTOK – Kemajuan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi kerakyatan di daerah tidak semata menjadi tanggung jawab pemerintah, namun juga memerlukan dukungan nyata dari pihak ketiga, yaitu para investor. Hal ini disampaikan Bupati Barito Selatan, H. Eddy Raya Samsuri, dalam pernyataannya belum lama ini.
Eddy Raya menegaskan pentingnya membangun hubungan kemitraan yang solid antara masyarakat dan investor, sebagai fondasi untuk mempercepat laju pembangunan di wilayah berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus tersebut.
“Sebab dengan adanya kemitraan, maka hal itu merupakan kunci dari peningkatan roda pembangunan daerah,” terangnya.
Ia juga menyoroti pentingnya penyelesaian masalah agraria secara bijaksana, terutama jika terjadi sengketa lahan yang saling tumpang tindih. Musyawarah dan mufakat, menurutnya, harus menjadi langkah utama dalam menyelesaikan konflik tersebut.
“Karena seringkali timbulnya konflik masalah sengketa tumpang tindih lahan itu, menyebabkan para investor kabur dan tidak mau menanamkan modalnya,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa konflik yang tidak terselesaikan bukan hanya berdampak pada keberadaan investor, tetapi juga dapat menghambat perkembangan daerah secara menyeluruh.
“Perlu diketahui bahwa kemitraan yang baik adalah kunci untuk kesuksesan pembangunan daerah,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, ia kembali menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Barito Selatan untuk menjadi fasilitator yang mendorong terciptanya suasana kondusif antara masyarakat dan pihak investor.
“Sekali lagi atas nama pemerintah daerah berharap sekaligus meminta agar masyarakat dan investor bisa menjalin kerjasama yang baik,” tandas Eddy. (Red/Adv)
