PALANGKARAYA – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palangka Raya menggelar kegiatan Penguatan Kelembagaan Bersama Mitra Kerja yang bertujuan menghimpun aspirasi masyarakat serta pemangku kepentingan guna memperkokoh fungsi pengawasan pemilu.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk menghimpun aspirasi terkait dengan penguatan kelembagaan Bawaslu agar di masa yang akan datang Bawaslu tetap menjadi lembaga yang terpercaya dalam mengawal pesta demokrasi di Indonesia, khususnya di Kota Palangka Raya,” jelas Ketua Bawaslu Kota Palangka Raya, Endrawati, belum lama ini.
Menurutnya, forum ini tidak sekadar ruang diskusi, tetapi juga menjadi wadah membangun komunikasi antara masyarakat, mitra kerja, dan Komisi II DPR RI yang berperan penting dalam penguatan kelembagaan pengawas pemilu.
Ia menyebut, keberhasilan Bawaslu di masa depan sangat ditentukan oleh keterlibatan aktif semua pihak dalam mendukung fungsi pengawasan dan pendidikan politik.
“Mudah-mudahan tetap bisa bersinergi, tetap berkolaborasi, dan membuat lembaga Bawaslu tetap ada di Indonesia untuk melaksanakan tugas-tugas pengawasan, pencegahan, dan pendidikan pelanggaran di Kota Palangka Raya,” katanya.
Selain itu, Bawaslu Palangka Raya kini juga berfokus pada pengawasan terhadap proses pemutakhiran data pemilih berkelanjutan yang menjadi tanggung jawab KPU.
Ia menekankan, meskipun tahapan pemilu belum berjalan, penting untuk memastikan daftar pemilih akurat agar tidak menimbulkan masalah pada hari pemungutan suara.
“Sekarang kita masih dalam masa non-tahapan, tetapi ada kegiatan yang kita lakukan yaitu memastikan pemutakhiran data berkelanjutan yang dilakukan oleh KPU,” tegasnya.
Endrawati kemudian mengajak masyarakat agar aktif mengecek nama mereka pada daftar pemilih yang sedang dimutakhirkan, demi menjamin hak pilih terpenuhi.
“Saat ini kita masih dalam proses pengolahan data, tapi kita memastikan bahwa KPU sudah melakukan pemutakhiran data berkelanjutan untuk mempersiapkan pemilu yang akan datang,” tandas Endrawati. (Red/Adv)