KASONGAN – Suasana religius dan penuh empati menyelimuti Desa Jaya Makmur, Kecamatan Katingan Kuala, saat ratusan warga mengikuti Pengajian Akbar dan penyaluran santunan anak yatim dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1447 Hijriah, Sabtu (5/7/2025).
Wakil Bupati Katingan Firdaus yang hadir dalam kegiatan tersebut menyatakan apresiasinya terhadap semangat warga dalam menjadikan peringatan hijriah sebagai medium membangun nilai solidaritas.
“Kegiatan ini mencerminkan makna hijrah yang sesungguhnya: berpindah dari rutinitas seremonial menuju aksi nyata yang menyentuh masyarakat,” ungkap Firdaus, Sabtu (5/7/2025).
Ia menekankan pentingnya kolaborasi antarwarga untuk terus menumbuhkan kegiatan keagamaan yang berdampak langsung, khususnya di wilayah-wilayah pesisir yang masih menghadapi tantangan pembangunan.
Ketua GOW Katingan, Ny. Tri Windarti Firdaus, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa kepedulian terhadap anak-anak yatim adalah tugas seluruh elemen masyarakat, tidak terkecuali organisasi perempuan.
Tri menyatakan bahwa GOW hadir untuk memberikan pendampingan sekaligus solusi sosial bagi kelompok yang memerlukan perhatian khusus dalam masyarakat.
Acara juga menghadirkan ceramah agama dari Ustazah Ufti Adenda Aulia yang menekankan pentingnya menyambut tahun baru hijriah dengan semangat memperbaiki diri dan memperkuat kepedulian sosial.
Kegiatan pengajian ini menjadi bukti bahwa masyarakat Katingan Kuala memiliki kesadaran tinggi akan pentingnya peran agama dalam mempererat hubungan sosial dan mengentaskan kesenjangan.
Firdaus menilai kegiatan seperti ini sebagai bentuk kemajuan dalam pembangunan sosial masyarakat berbasis nilai keagamaan yang aplikatif dan bermakna.
“Kita terus dukung gerakan sosial yang berbasis nilai dan budaya lokal,” tandas Firdaus. (Red/Adv)