HEADLINEPEMKOT PALANGKA RAYA

Bantuan Karamba Apung Pemerintah Dorong Produktivitas Nelayan di Bantaran Sungai Kahayan

14
×

Bantuan Karamba Apung Pemerintah Dorong Produktivitas Nelayan di Bantaran Sungai Kahayan

Sebarkan artikel ini

PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Perikanan menyalurkan bantuan Karamba Jaring Apung (KJA) kepada nelayan di kawasan Sungai Kahayan, Kelurahan Pahandut Seberang, sebagai bagian dari upaya memperkuat kegiatan budidaya ikan berbasis teknologi.

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Palangka Raya melalui Plt Asisten Administrasi Umum Setda Kota Palangka Raya, Jayani, Selasa (25/11/2025) kemarin.

KJA merupakan metode budidaya perairan menggunakan jaring terapung yang dirancang untuk menampung dan membesarkan ikan pada badan air seperti sungai, danau, maupun laut.

Baca Juga  Peringatan HUT PGRI Warnai Kebersamaan Guru Lewat Aneka Perlombaan

Jayani menyampaikan bahwa KJA yang diberikan merupakan hasil rekayasa penelitian dengan tingkat ketahanan tinggi sehingga dapat dimanfaatkan dalam jangka panjang.

Menurutnya, teknologi tersebut diperkirakan mampu bertahan hingga 30 tahun sehingga memberi keuntungan lebih besar bagi nelayan.

“Untuk sementara kita hanya menyerahkan 1 unit karamba sebagai uji coba. Karena karamba ini sudah melewati penelitian teknologi diharapkan peningkatan hasil panen ikan dapat bertambah produksinya sehingga kesejahteraan nelayan juga dapat mengalami peningkatan,”sambungnya.

Baca Juga  Pengembangan Keramba Jaring Apung Tingkatkan Produktivitas Pembudidaya Lokal

Jayani mengungkapkan bahwa kapasitas karamba cukup besar, yakni mampu menampung 4.000 benih ikan dan 2.500 ikan berukuran besar untuk pembesaran.

Ia menilai bantuan ini menjadi langkah awal pemerintah untuk mengenalkan teknologi budidaya yang efisien dan ramah lingkungan.

Jayani juga berharap nelayan mampu mengadopsi penggunaan KJA secara mandiri sehingga usaha perikanan dapat dikelola lebih modern dan produktif.

“Semoga kehadiran karamba ini benar-benar mampu memberi dampak positif bagi hasil panen dan kesejahteraan nelayan,” tandas Jayani. (Red/Adv)

Baca Juga  Kreativitas Mahasiswa UPR Bukti Kekuatan Kearifan Lokal Mampu Bersaing di Tingkat Nasional
+ posts