DPRD BARITO UTARAHEADLINE

DPRD Barito Utara Bersama PLN Bahas Keluhan Warga Mengenai Gangguan Listrik

10
×

DPRD Barito Utara Bersama PLN Bahas Keluhan Warga Mengenai Gangguan Listrik

Sebarkan artikel ini
DPRD Barito Utara gelar RDP dengan pihak PLN Muara Teweh dan Pemkab Barito Utara.

MUARA TEWEH – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Utara kembali menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) guna menanggapi persoalan gangguan listrik yang terus terjadi di Desa Lemo dan Desa Pendreh. Rapat berlangsung di ruang rapat DPRD dan dipimpin oleh Ketua Komisi II, H. Taufik Nugraha, S.Kom.

Rapat tersebut dihadiri anggota DPRD Barito Utara, perwakilan PLN Muara Teweh H.M. Haris, serta Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Barito Utara, Eveready Noor, S.E., sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap penyelesaian persoalan layanan listrik di dua desa tersebut.

Dalam jalannya rapat, DPRD meminta klarifikasi resmi mengenai penyebab gangguan jaringan yang selama ini dikeluhkan masyarakat. Kondisi gangguan listrik tersebut ditengarai telah mengganggu aktivitas warga, termasuk pelayanan publik yang membutuhkan pasokan listrik memadai.

Ketua Komisi II, H. Taufik Nugraha, S.Kom., menegaskan bahwa layanan listrik merupakan kebutuhan dasar seluruh masyarakat. Oleh sebab itu, ia menuntut adanya langkah terukur dari PLN agar perbaikan dapat segera dilaksanakan dan tidak berulang lagi di waktu mendatang.

Baca Juga  Apel Pagi di DPMPTSP Tegaskan Komitmen Penguatan Etos Kerja ASN

“Kami meminta PLN memberikan langkah konkret dan jadwal penanganan yang jelas agar masyarakat Desa Lemo dan Pendreh tidak terus-menerus mengalami gangguan listrik. Ini menyangkut kebutuhan dasar masyarakat,” ucapnya, Kamis (20/11/2025).

Menanggapi hal tersebut, perwakilan PLN Muara Teweh, H.M. Haris, menjelaskan bahwa pihaknya masih melakukan penelusuran teknis terkait penyebab utama gangguan jaringan. Ia menambahkan bahwa beberapa titik jaringan memerlukan penataan ulang, termasuk penggantian komponen yang dianggap sudah tidak optimal.

Haris juga menyebut bahwa kondisi jaringan listrik di beberapa area memerlukan pemeriksaan mendetail karena faktor lingkungan dan struktur jaringan yang tersebar cukup jauh. Dengan demikian, tim teknis perlu memastikan seluruh jalur dapat berfungsi secara stabil setelah penanganan dilakukan.

Baca Juga  Perbaikan Jalan Benangin Kunci Kelancaran Distribusi Ekonomi Daerah

Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Eveready Noor, S.E., memberikan apresiasi atas inisiatif DPRD menggelar RDP. Ia menyampaikan bahwa pemerintah daerah berkomitmen mendukung percepatan perbaikan layanan listrik, mengingat listrik menjadi faktor penting dalam peningkatan kualitas hidup dan pembangunan daerah.

Eveready menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, PLN, dan DPRD untuk memastikan pelayanan listrik dapat tersampaikan secara optimal, terutama bagi masyarakat di dua desa yang selama ini mengalami gangguan.

Rapat kemudian menghasilkan beberapa rekomendasi strategis. Di antaranya percepatan perbaikan jaringan di titik-titik rawan gangguan, evaluasi teknis terhadap jalur distribusi, serta pelaporan rutin dari PLN kepada DPRD hingga permasalahan dapat terselesaikan secara menyeluruh.

Baca Juga  Semangat Qurani Warnai Penutupan MTQH XXXIII Di Muara Teweh

Dengan rekomendasi tersebut, DPRD berharap adanya langkah koordinatif yang lebih intensif. Hal ini dilakukan agar masyarakat tidak lagi terdampak gangguan listrik, terutama pada waktu-waktu penting yang membutuhkan layanan stabil.

“Kami terus mendorong semua pihak agar dapat bergerak secara terpadu sehingga persoalan ini bisa ditangani tuntas sesuai kebutuhan masyarakat,” tandas Taufik. (Red/Adv)

+ posts