AKADEMIKAHEADLINEPEMKOT PALANGKA RAYA

DPWM UPR Cetak Wirausaha Perempuan dari Rumah Sendiri

7
×

DPWM UPR Cetak Wirausaha Perempuan dari Rumah Sendiri

Sebarkan artikel ini
FOTO Ist.: Antusias peserta Perkumpulan Wanita Katedral saat mengikuti sesi praktik pembuatan bros akrilik.

PALANGKARAYA – Semangat berkarya dan berdaya menjadi ciri khas kegiatan pengabdian yang digelar Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Palangka Raya (LPPM-UPR) melalui Tim PKM Fakultas Teknik (FT), Minggu (09/11/2025).

Dalam program bertajuk Dosen Pendamping Wirausaha Masyarakat (DPWM) itu, LPPM-UPR memberikan pelatihan pembuatan bros akrilik bagi anggota Perkumpulan Wanita Katedral Palangka Raya. Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari para peserta yang ingin mengembangkan keterampilan rumahan menjadi peluang ekonomi.

Ketua Tim PKM FT-UPR, Elis Sri Rahayu, ST., MT., menuturkan bahwa pelatihan ini diharapkan dapat menjadi pintu awal bagi ibu rumah tangga untuk memulai usaha kreatif mandiri.

Baca Juga  19 Sekolah di Palangka Raya Ikuti Penilaian Adiwiyata 2025

“Kami melihat potensi besar dari para ibu rumah tangga yang tergabung dalam perkumpulan ini. Melalui pelatihan pembuatan bros akrilik, kami ingin menanamkan keterampilan sekaligus membuka wawasan tentang nilai ekonomi dari karya sederhana yang bisa menjadi peluang usaha rumahan,” katanya, Minggu (09/11/2025).

Elis menambahkan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari pengamalan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam aspek pendidikan dan pengabdian.

“Melalui kegiatan ini, kami tidak hanya mengajarkan keterampilan teknis, tetapi juga menumbuhkan kepercayaan diri dan motivasi untuk berwirausaha. Dosen dan mahasiswa terlibat langsung, sehingga ada interaksi yang memperkaya kedua belah pihak,” jelasnya.

Baca Juga  Wakil Wali Kota Ajak ASN Palangka Raya Jaga Disiplin dan Pola Hidup Sehat

Ia menegaskan komitmen UPR untuk terus hadir dalam program pemberdayaan masyarakat yang relevan dengan kebutuhan lokal, terutama pemberdayaan perempuan.

Ketua Perkumpulan Wanita Katedral Palangka Raya, Adriana Tamo Ina, turut mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas perhatian kampus terhadap pengembangan potensi perempuan.

“Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami, terutama bagi para ibu rumah tangga yang ingin memiliki kegiatan produktif di rumah. Dengan bahan yang mudah didapat dan teknik yang sederhana, kami bisa menghasilkan bros akrilik yang bernilai jual tinggi,” ucapnya.

Adriana menegaskan, hasil pelatihan ini akan menjadi awal perjalanan bagi para peserta untuk mengembangkan usaha kecil berbasis kreativitas. “Kami berharap kegiatan ini tidak berhenti sampai di sini. Ke depan, kami ingin terus berkolaborasi dengan pihak kampus untuk mengembangkan produk-produk kreatif lainnya yang dapat dipasarkan secara lebih luas,” tandas Adriana. (Red/Adv)

Baca Juga  Serap Aspirasi Warga, Siti Nafsiah Dorong Perbaikan Infrastruktur dan Fasilitas Umum di Kasongan
+ posts