PALANGKARAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menegaskan komitmennya dalam membangun ekosistem talenta sains yang unggul, berdaya saing, dan berkarakter melalui program pembinaan Olimpiade Sains Nasional (OSN) yang dilaksanakan secara berkelanjutan.
Program ini tak hanya berfokus pada persiapan menghadapi kompetisi OSN, tetapi juga mengusung misi jangka panjang berupa peningkatan mutu pendidikan sains di berbagai jenjang pendidikan secara menyeluruh di seluruh wilayah Kalimantan Tengah.
“Ini bukan akhir, tapi awal dari perjalanan panjang mengangkat harkat dan martabat pendidikan kita melalui prestasi sains,” ujar Plt. Sekretaris Dinas Pendidikan Kalteng, Safrudin, saat membuka pembinaan OSN di Palangka Raya, belum lama ini.
Dalam sambutan tertulisnya, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kalteng, Muhammad Reza Prabowo menegaskan bahwa pembinaan ini adalah bagian dari strategi membangun masa depan Kalimantan Tengah melalui penguatan kompetensi siswa dalam bidang sains dan teknologi.
Reza menyoroti pentingnya peran guru pembina OSN sebagai motor penggerak budaya berpikir kritis dan ilmiah di lingkungan sekolah. Ia menyebut mereka sebagai agen perubahan yang menanamkan semangat eksplorasi sains sejak dini.
Lebih lanjut, ia mendorong kolaborasi antara pemerintah daerah, satuan pendidikan, serta para guru pembina agar sinergi yang terbentuk mampu melahirkan generasi pelajar dengan daya saing tinggi di tingkat nasional maupun internasional.
“Kalimantan Tengah punya banyak potensi. Yang dibutuhkan sekarang adalah komitmen dan pendampingan yang konsisten,” tegas Reza.
Sebagai bentuk dukungan konkret, Dinas Pendidikan Kalteng siap mendorong terbentuknya komunitas-komunitas sains di sekolah-sekolah, yang menjadi ruang tumbuhnya interaksi akademik dan kolaborasi antar peserta didik.
Reza meyakini, pendekatan ini tidak hanya membangun kemampuan kognitif siswa, tetapi juga mengasah karakter dan kepercayaan diri mereka dalam menjawab tantangan abad 21.
Langkah ini juga menjadi bagian dari visi besar Gubernur H. Agustiar Sabran dalam menjadikan Kalimantan Tengah sebagai provinsi yang BERKAH, unggul dalam pendidikan, serta mampu mencetak SDM masa depan yang kompetitif dan berdaya cipta.
“Dengan pembinaan yang berkelanjutan dan kolaboratif, kita percaya Kalteng mampu melahirkan prestasi di level nasional bahkan internasional,” tandas Reza. (Red/Adv)