EKONOMI & BISNISHEADLINENASIONAL

Edukasi Keuangan Jadi Hadiah Hari Kartini untuk Pekerja Migran Perempuan

102
×

Edukasi Keuangan Jadi Hadiah Hari Kartini untuk Pekerja Migran Perempuan

Sebarkan artikel ini

JAKARTA – Sebanyak 1.000 perempuan Pekerja Migran Indonesia (PMI) mengikuti kegiatan edukasi keuangan dalam rangka peringatan Hari Kartini ke-146 yang digelar di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan RI, Jakarta, Senin (21/04/2025). Acara ini merupakan kolaborasi antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Indonesia, dan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI).

Dengan tema “Perempuan Berdaya dan Cerdas Finansial Menyongsong Masa Depan Sejahtera”, kegiatan ini difokuskan untuk membekali para PMI perempuan dengan pengetahuan penting tentang pengelolaan keuangan agar lebih siap menghadapi tantangan ekonomi modern. Edukasi ini juga diharapkan dapat melindungi mereka dari berbagai bentuk penipuan keuangan.

Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding menekankan bahwa literasi keuangan menjadi modal dasar bagi para PMI dalam mengelola penghasilan mereka selama bekerja di luar negeri.

Baca Juga  Ajang Off-road Palangka Raya Pererat Solidaritas Komunitas Otomotif

“Kegiatan edukasi keuangan ini menjadi sangat strategis, sebagai upaya membekali para Pekerja Migran agar dapat mengelola penghasilan dengan bijak dan produktif,” katanya, Senin (21/04/2025).

Ia juga mengutip data KP2MI/BP2MI yang menyebutkan bahwa dalam lima tahun terakhir (2021–2025), sebanyak 66,3 persen atau 624.908 PMI merupakan perempuan. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya perhatian khusus terhadap peningkatan kapasitas finansial mereka.

“Tidak hanya berkaitan dengan kemampuan mengatur keuangan pribadi, tetapi juga menjadi benteng perlindungan dari berbagai risiko keuangan yang dapat merugikan,” tambah Karding.

Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti mengatakan peran PMI sangat penting tidak hanya untuk keluarga mereka, tetapi juga terhadap stabilitas ekonomi nasional. Remitansi yang dikirim para PMI telah menjadi tulang punggung dalam menopang kesejahteraan keluarga dan perekonomian negara.

Baca Juga  DPRD Ajak Semua Pihak Bersatu Hadapi Ancaman Karhutla

“Dalam semangat Kartini, Bank Indonesia turut memotivasi kaum perempuan untuk lebih berdaya secara finansial, mampu mengakses layanan keuangan yang inklusif dan aman, serta menjadi bagian dari ekosistem ekonomi yang berkelanjutan dan berkeadilan,” ujarnya.

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi menyampaikan pentingnya PMI perempuan memiliki kemampuan literasi keuangan yang memadai agar tetap produktif meski sudah tidak bekerja lagi di luar negeri. Ia berharap mereka bisa memanfaatkan tabungan untuk membangun usaha atau melanjutkan usaha keluarga.

Baca Juga  Rangga Lesmana Resmi Jabat Plt. Kepala Diskominfosantik Kalimantan Tengah

“Hati-hati banyak sekali skema-skema penipuan-penipuan yang harus diwaspadai, supaya bapak, ibu ini, mas, mbak ini bekerja dengan penuh keringat ya, dengan penuh air mata meninggalkan keluarga di rumah, jangan sampai nanti pulang-pulang zonk ya,” tandas Friderica. (Red/Adv)

+ posts