PALANGKARAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor ekonomi kerakyatan dengan menyalurkan Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM). Program ini diharapkan mampu membantu pelaku usaha kecil agar lebih mandiri dan berkembang.
Kabid UMKM DPKUKMP Kota Palangka Raya, Rahmanita, menyebutkan bahwa program ini mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat, Senin (24/3/2025).
“Melihat tingginya jumlah pendaftar, ada kemungkinan pendaftaran bisa ditutup lebih cepat jika kuota sudah terpenuhi. Ini menunjukkan bahwa program BPUM benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat, terutama para pelaku usaha mikro yang ingin mengembangkan usahanya,” ucapnya.
Pada hari pertama saja, sudah ada 762 pelaku usaha yang mendaftarkan diri. Setiap penerima akan mendapatkan bantuan sebesar Rp2,5 juta dengan total kuota 1.000 penerima.
Menurut Rahmanita, BPUM menjadi salah satu program andalan untuk mendorong kemandirian usaha mikro agar mampu bertahan di tengah tantangan ekonomi.
“Program BPUM ini diharapkan bisa membuat pelaku usaha mikro semakin produktif dan mandiri. Ini juga bentuk komitmen pemerintah untuk terus mendukung sektor UMKM di Kota Palangka Raya,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa dampak positif dari program ini diharapkan meluas ke sektor ekonomi lainnya.
Bantuan ini dinilai mampu memberikan dorongan besar agar pelaku usaha lebih percaya diri dalam mengembangkan usahanya.
“Kami berharap bantuan ini menjadi pemantik semangat bagi pelaku usaha mikro untuk terus berinovasi dan membangun ekonomi daerah,” tandas Rahmanita. (Red/Adv)