MUARA TEWEH – Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Barito Utara, H. Taufik Nugraha, menekankan pentingnya peningkatan fasilitas sekolah di daerah terpencil. Menurutnya, banyak sekolah di wilayah pelosok yang masih mengalami keterbatasan sarana dan prasarana, yang berimbas pada kualitas pendidikan.
Taufik menyebutkan bahwa beberapa sekolah di pelosok Barito Utara mengalami kondisi yang memprihatinkan. Mulai dari bangunan yang sudah tidak layak, minimnya ketersediaan alat peraga pendidikan, hingga kurangnya tenaga pengajar.
“Kita ingin anak-anak di pelosok mendapat hak pendidikan yang sama dengan anak-anak di perkotaan. Jangan sampai keterbatasan fasilitas menjadi penghalang bagi mereka untuk meraih masa depan yang lebih baik,” ujar Taufik, Selasa (18/02/2025).
Ia meminta pemerintah daerah agar lebih serius dalam memperhatikan kondisi sekolah-sekolah tersebut. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah pendataan yang komprehensif terhadap sarana dan prasarana yang ada.
Selain infrastruktur, ia juga menyoroti pentingnya akses terhadap teknologi dalam dunia pendidikan. Menurutnya, pemerintah daerah perlu memastikan bahwa sekolah-sekolah di pelosok memiliki fasilitas internet yang memadai untuk mendukung proses belajar-mengajar.
Lebih lanjut, ia juga menekankan pentingnya kesejahteraan tenaga pengajar di daerah terpencil. Menurutnya, para guru yang bertugas di pelosok harus mendapatkan perhatian lebih, termasuk dalam hal insentif dan fasilitas pendukung.
Ia menambahkan bahwa jika kondisi ini dibiarkan berlarut-larut, kesenjangan pendidikan antara kota dan desa akan semakin lebar. Untuk itu, ia meminta adanya langkah konkret dari pemerintah daerah agar persoalan ini segera ditangani.
“Pendidikan adalah investasi bagi masa depan. Jika kita ingin generasi penerus yang lebih unggul, maka kita harus memastikan mereka mendapatkan fasilitas pendidikan yang layak,” pungkasnya. (Red/Adv)