HEADLINEPEMKOT PALANGKA RAYA

Koordinasi Lintas Instansi Jadi Kunci Turunkan Angka Kemiskinan

15
×

Koordinasi Lintas Instansi Jadi Kunci Turunkan Angka Kemiskinan

Sebarkan artikel ini

PALANGKARAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya menaruh perhatian serius terhadap isu kemiskinan melalui penguatan koordinasi lintas sektor. Dalam rapat koordinasi bersama Tim Penanggulangan Kemiskinan dan Desk Tagging Program Urusan Penanggulangan Kemiskinan, arah kebijakan dan strategi pemkot dibahas secara mendalam, Jumat (14/2/2025) kemarin.

Kepala Bapperida Kota Palangka Raya, Fauzi Rahman mengungkapkan bahwa kemiskinan tidak bisa diatasi secara sektoral. Diperlukan pendekatan kolaboratif yang melibatkan banyak pihak, baik dalam perencanaan maupun pelaksanaan program.

“Selain itu, mengingat nantinya ada progres 100 hari program kerja wali kota Palangka Raya terpilih, Bapperida akan membuat fokus sasaran di antaranya peningkatan infrastruktur dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial masyarakat, penataan bantaran sungai, perbaikan drainase kota, dan pembangunan pasar tradisional,” ucap Fauzi.

Baca Juga  Pemerintah Daerah Bahas Strategi Lima Tahun Pembangunan

Ia mengatakan, salah satu kunci penting adalah memetakan kebutuhan riil masyarakat sehingga program tidak bersifat seremonial semata. Evaluasi terhadap program yang telah berjalan pun menjadi agenda penting dalam setiap rapat koordinasi.

Fauzi menjelaskan bahwa koordinasi ini juga bertujuan untuk menyinkronkan kebijakan daerah dengan arah pembangunan nasional. Dalam hal ini, Bapperida bertindak sebagai motor penggerak agar pelaksanaan kebijakan berjalan efisien dan tepat sasaran.

Baca Juga  Kepala OPD Dilibatkan Langsung dalam Tangani Stunting

Menurutnya, keberhasilan program pengentasan kemiskinan hanya bisa diraih jika seluruh komponen pemerintah daerah bekerja dengan visi yang sama. Tak hanya dari sisi pembangunan, tetapi juga dari sektor sosial dan pelayanan dasar masyarakat.

“Bapperida akan bersinergi dengan program kerja wali kota terpilih nantinya. Diharapkan saat program kerja tersebut berjalan, ada penurunan jumlah penduduk miskin, ekonomi masyarakat meningkat dan akses pelayanan dasar menjadi terpenuhi,” katanya.

Ia menambahkan, strategi ke depan harus lebih adaptif dan responsif terhadap perubahan. Kemiskinan adalah masalah kompleks yang butuh penanganan dengan data dan kebijakan yang terintegrasi.

Baca Juga  Perpani Kalteng Resmi Tetapkan Ketua Baru dan Target Emas

“Dengan semangat kolaborasi, diharapkan penanggulangan kemiskinan di Kota Palangka Raya dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi masyarakat,” tandas Fauzi. (Red/Adv)

+ posts