AKADEMIKAHEADLINEPEMKAB KOTAWARINGIN BARATPEMPROV KALIMANTAN TENGAH

294 TV Interaktif dan Ratusan Headset Disalurkan ke Sekolah se-Kobar

10
×

294 TV Interaktif dan Ratusan Headset Disalurkan ke Sekolah se-Kobar

Sebarkan artikel ini

PANGKALANBUN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah kembali menunjukkan komitmennya dalam memajukan dunia pendidikan dengan menyalurkan 294 unit TV interaktif, 52 dus buku pembelajaran, dan 300 unit headset ke sejumlah SMA, SMK, SKH, dan MA yang tersebar di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).

Penyaluran bantuan tersebut dilaksanakan pada Selasa, 10 Juni 2025 lalu, dan dipusatkan di dua lokasi utama, yakni SMAN 1 Pangkalan Bun dan Lapangan MTs Termili. Bantuan ini disambut antusias oleh satuan pendidikan penerima dan mendapat apresiasi penuh dari para kepala sekolah.

“Kami dari MKKS se-Kobar mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Bantuan ini sangat bermanfaat dan langsung kami gunakan dalam proses belajar mengajar,” ujar Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kabupaten Kobar, Suciati, Rabu (18/6/2025).

Baca Juga  Legislator Palangka Raya ini Sampaikan Apresiasi ke Pemko Atas Upaya Penangan Stunting

Menurutnya, keberadaan TV interaktif, headset, dan buku pembelajaran menjadi instrumen penting dalam mendorong pembelajaran yang lebih modern, kreatif, dan interaktif di setiap ruang kelas.

Suciati menjelaskan bahwa pemanfaatan teknologi seperti TV interaktif telah mengubah atmosfer pembelajaran menjadi lebih partisipatif, sehingga siswa lebih aktif dan termotivasi dalam mengikuti proses belajar.

“Dengan sarana ini, kami berharap kualitas pendidikan terus meningkat dan sekolah-sekolah makin siap menghadapi tantangan era digital,” tambahnya.

Baca Juga  Harga Terjangkau, Warga Serbu Pasar Penyeimbang Sabtu

Bantuan tersebut merupakan bagian dari program strategis Pemprov Kalimantan Tengah di bawah kepemimpinan Gubernur H. Agustiar Sabran dan Wakil Gubernur H. Edy Pratowo, serta didukung penuh oleh Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kalteng, Muhammad Reza Prabowo.

Program ini digulirkan sebagai upaya konkret untuk memperkuat sistem pendidikan yang merata, adaptif terhadap perkembangan zaman, serta mampu menjangkau seluruh lapisan wilayah termasuk di daerah-daerah terpencil.

Selain memberikan kemudahan dalam pengajaran, perangkat digital ini juga diyakini akan meningkatkan literasi digital dan penguasaan teknologi informasi di kalangan peserta didik.

Pihak sekolah menyatakan siap mengelola bantuan ini secara optimal agar manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh guru dan siswa, serta meningkatkan kualitas pembelajaran di setiap satuan pendidikan.

Baca Juga  Agustiar Sabran Ajak Pemuda Kalteng Jadi Generasi Tangguh di Era Perubahan

“Semoga perhatian pemerintah ini menjadi penyemangat bagi guru dan siswa untuk terus berinovasi,” tandas Suciati. (Red/Adv)

+ posts