EKONOMI & BISNISHEADLINEPEMKOT PALANGKA RAYAPEMPROV KALIMANTAN TENGAH

Penerbangan Arus Balik di Bandara Tjilik Riwut Melonjak Lebih dari 50 Persen

39
×

Penerbangan Arus Balik di Bandara Tjilik Riwut Melonjak Lebih dari 50 Persen

Sebarkan artikel ini
FOTO IST. : Aktivitas penumpang di Bandara Tjilik Riwut Kota Palangkaraya.

PALANGKARAYA – Puncak arus balik Idulfitri 1446 H/2025 di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya menunjukkan lonjakan yang sangat mencolok, terutama dalam jumlah penumpang yang melakukan keberangkatan. Bandara yang menjadi gerbang utama Kalimantan Tengah ini kembali padat sejak akhir pekan lalu.

General Manager Bandara Tjilik Riwut, Mohamad Adiwiyatno, menyampaikan bahwa perbandingan jumlah penumpang tahun ini dengan tahun lalu memperlihatkan pertumbuhan yang drastis. Ia menegaskan peningkatan tersebut berada di atas angka 50 persen.

“Dibandingkan tahun kemarin sangat jauh, kita ada peningkatan di atas 50 persen. Tahun lalu hanya sekitar 3.300-an, tahun ini mencapai 4.300,” ungkapnya, Senin (7/4/2025).

Baca Juga  Adat Tampung Tawar Sambut Zulkifli Hasan di Kalteng

Menurut Adiwiyatno, data tertinggi arus balik terjadi pada Minggu (6/4/2025) dengan jumlah penumpang mencapai 4.304 orang. Angka ini menjadi rekor baru selama masa libur Lebaran, dan diperkirakan masih akan terus tinggi dalam dua hari ke depan.

“Hari ini juga masih padat, kemungkinan trafiknya tetap tinggi dan diprediksi tembus lebih dari 4.000 penumpang. Bandara kita memang sudah disiapkan dengan prediksi peningkatan penumpang. Kemarin dan hari ini merupakan puncak arus balik, makanya semua sudah disiapkan dengan baik dan ternyata benar,” jelasnya.

Pihak bandara telah melakukan berbagai langkah antisipasi, termasuk penambahan layanan operasional dan peningkatan pengawasan di berbagai titik. Semua upaya ini dilakukan agar pelayanan tetap berjalan optimal di tengah lonjakan penumpang.

Baca Juga  Gubernur Kalteng Dampingi Menko Pangan Luncurkan Koperasi Merah Putih: Dorong Kebangkitan Ekonomi Desa

Adiwiyatno mengingatkan penumpang agar mematuhi aturan yang berlaku di bandara, termasuk datang lebih awal dan membawa barang sesuai ketentuan. Menurutnya, hal ini akan mempermudah proses pemeriksaan dan menghindari penumpukan antrean.

“Dengan datang lebih awal dan mematuhi batas barang bawaan, maka proses pemeriksaan dan keberangkatan akan berjalan lebih lancar. Ini demi kenyamanan bersama,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya penumpang untuk selalu memantau jadwal penerbangan melalui sumber resmi. Informasi yang valid menjadi kunci untuk menyesuaikan diri terhadap situasi padat selama masa arus balik.

Baca Juga  Jagau dan Nyai Kalteng 2025 Resmi Digelar, Wadah Regenerasi Duta Budaya dan Pembangunan

“Pantau informasi resmi dari maskapai dan pihak bandara, jangan hanya mengandalkan info dari luar. Ini penting agar tidak tertinggal dan bisa menyesuaikan diri dengan situasi,” tandas Adiwiyatno. (Red/Adv)

+ posts