TANGERANG – Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) Bintang Jaya Itah sebagai binaan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Palangka Raya kembali menorehkan prestasi membanggakan. Mereka meraih juara umum pada KIMFest 2025 yang digelar di Jalan Ahmad Yani, Alun-alun Kota Tangerang, baru-baru ini.
Acara puncak penghargaan disampaikan oleh Direktur Jenderal Komunikasi Publik dan Media Kemkomdigi, Fifi Aleyda Yahya, dalam Malam Anugerah Festival dan Kompetisi KIM. Penghargaan ini menjadi ajang apresiasi nasional bagi KIM yang inovatif dan berperan aktif menghadirkan informasi yang kredibel.
Dalam kompetisi tersebut, KIM Bintang Jaya Itah membawa pulang dua prestasi sekaligus, yaitu penghargaan KIM Terbaik Bidang Ekonomi Kreatif/Digital (UMKM) dan predikat Juara Umum KIMFest 2025. Kedua penghargaan itu menunjukkan dedikasi komunitas dalam pengembangan literasi informasi serta pemberdayaan pelaku UMKM secara digital.
Ketua KIM Bintang Jaya Itah, Raden Roro Endah Kusumastuti, mengemukakan rasa syukur dan bahagia atas prestasi tersebut.
Menurut Roro, pencapaian itu merupakan buah dari komitmen dan kerja sama seluruh anggota KIM, serta dukungan pemerintah daerah yang konsisten memberikan pendampingan, baru-baru ini.
Roro menyampaikan terima kasih kepada Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Palangka Raya yang telah memberikan ruang, pelatihan, serta arahan sehingga komunitas dapat berkembang secara maksimal. Ia menilai pembinaan yang dilakukan memberikan dampak positif bagi peningkatan kapasitas anggota.
Tidak hanya kepada pemerintah kota, Roro juga menyampaikan apresiasi kepada Pemprov Kalimantan Tengah yang telah memfasilitasi keikutsertaan mereka dalam KIMFest 2025. Dukungan tersebut memungkinkan KIM Bintang Jaya Itah menunjukkan karya terbaiknya di tingkat nasional.
“Ini merupakan pencapaian yang luar biasa buat KIM Bintang Jaya Itah, kami bersyukur dan berterima kasih atas bimbingan semua pihak selama ini,” jelasnya.
Roro berharap KIM di Kota Palangka Raya terus memperkuat kemampuan sebagai agen informasi masyarakat yang mampu menjawab tantangan era digital, termasuk dalam memerangi penyebaran hoaks dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah.
Ia juga menekankan pentingnya inovasi berkelanjutan agar KIM tetap relevan dan memberi manfaat bagi masyarakat, khususnya melalui penguatan sektor UMKM berbasis digital.
“Semoga capaian ini menjadi inspirasi bagi seluruh KIM di Kota Cantik,” tandas Roro. (Red/Adv)










