HEADLINEPEMKOT PALANGKA RAYA

Inovasi Teknologi RSUD Palangkaraya Jawab Kebutuhan Layanan Modern

14
×

Inovasi Teknologi RSUD Palangkaraya Jawab Kebutuhan Layanan Modern

Sebarkan artikel ini
FOTO Ist.: Direktur RSUD Kota Palangka Raya, Abram Sidi Winasis

PALANGKARAYA – Berbagai inovasi berbasis digital terus digencarkan RSUD Kota Palangka Raya sebagai langkah nyata menghadirkan pelayanan kesehatan yang responsif dan relevan di tengah perkembangan zaman.

Direktur RSUD, Abram Sidi Winasis menyebut, pihaknya tidak ingin tertinggal dalam menyajikan layanan kesehatan yang efisien, terpercaya, dan berorientasi pada keselamatan pasien.

“Pelayanan kesehatan saat ini tidak bisa lagi dilakukan secara konvensional. Kita harus terus berinovasi, menyesuaikan dengan kemajuan teknologi dan ekspektasi masyarakat. Karena itu, RSUD Palangka Raya meluncurkan sejumlah inovasi untuk memberikan pelayanan yang lebih efisien, aman, dan nyaman,” ujar Abram, belum lama ini.

Baca Juga  Aparat Sisir Titik Rawan Balapan Liar dan Kejahatan Jalanan

Dengan SATUSEHAT Mobile, pasien kini bisa mengakses rekam medis mereka sendiri melalui sistem KYC yang aman dan terverifikasi. Tak perlu antre panjang atau berdesakan di loket.

SIPOETRA Mobile juga menjadi program unggulan baru yang dirancang untuk mengatasi kesenjangan akses obat, terutama bagi pasien yang memiliki keterbatasan mobilitas atau domisili jauh dari rumah sakit.

Melalui pendekatan edukatif, RSUD menghadirkan SI AKSI, sistem informasi promosi kesehatan berbasis digital yang bisa diakses langsung di ruang pelayanan lewat QR Code.

Baca Juga  RPJMD Kalteng 2025–2029 Disahkan, Fokus Kemandirian Fiskal dan Pemerataan Pembangunan

Inovasi pelayanan juga diimbangi dengan penguatan akuntabilitas internal melalui program Zona Integritas menuju WBK serta fasilitas pelaporan pelanggaran yang transparan dan terpantau sistem.

RSUD juga memperkenalkan Airdoc, alat berbasis kecerdasan buatan untuk memindai kondisi kesehatan melalui iris mata, sebagai langkah menuju pelayanan berbasis deteksi dini.

“Kami percaya bahwa digitalisasi bukan sekadar tren, tetapi solusi nyata untuk mempercepat pelayanan dan meningkatkan kualitas diagnosis,” imbuh Abram.

Dengan seluruh gebrakan ini, RSUD ingin memperkuat posisinya sebagai rumah sakit rujukan berstandar tinggi di Kalimantan Tengah.

Baca Juga  Wengga: Pemerataan Nakes di Kalteng Penentu Keadilan Layanan Kesehatan

“Semua langkah ini adalah wujud nyata komitmen kami kepada masyarakat,” tandas Abram. (Red/Adv)

+ posts