BUNTOK – Seorang warga Buntok yang tengah menjalani perawatan di RSUD Jaraga Sasameh mendapat kunjungan mendadak dari Wakil Bupati Barito Selatan, Khristianto Yudha, bersama Plt. Sekretaris Daerah, Ita Minarni, pada Jumat (11/07/2025).
Pasien tersebut diketahui hidup sebatang kara dan menderita sakit cukup lama, sehingga mengundang simpati dari masyarakat serta perhatian dari pemerintah daerah.
Kunjungan tersebut menandakan bentuk keseriusan Pemkab Barsel dalam menanggapi kebutuhan masyarakat tidak mampu, khususnya dalam bidang kesehatan.
Wabup Khristianto menegaskan bahwa tidak boleh ada diskriminasi dalam pelayanan kesehatan. “Apakah orang miskin, dari kampung, kota, atau kaya, semua harus dilayani dengan sama. Tidak boleh ada diskriminasi,” ucapnya, Jumat (11/07/2025).
Ia hadir mewakili Bupati Eddy Raya Samsuri untuk memberikan dukungan moral sekaligus bantuan kepada pasien sebagai bentuk nyata keberpihakan pemerintah terhadap warganya.
Wabup juga menyampaikan pentingnya kunjungan lapangan untuk memastikan langsung pelayanan publik berjalan adil dan merata.
“Kami berharap kegiatan seperti ini berkelanjutan, entah tiap bulan atau beberapa bulan sekali,” jelasnya.
Plt. Sekda Barsel, Ita Minarni, menyatakan bahwa pihaknya akan menginisiasi program bersama para kepala dinas guna memperluas jangkauan empati dalam birokrasi pelayanan.
“Kami ingin membuka pintu hati para kepala dinas untuk ikut merasakan langsung apa yang dirasakan masyarakat yang sedang sakit,” katanya.
Ita menambahkan, ke depan akan dilakukan rapat koordinasi lintas dinas untuk menyempurnakan pelayanan rumah sakit dan menjangkau lebih banyak warga miskin.
“Mudah-mudahan ke depan pelayanan semakin intensif, dan kami akan segera rapat untuk membahas penyempurnaannya,” tandas Ita. (Red/Adv)
