HEADLINEPEMPROV KALIMANTAN TENGAH

Pustakawan Kalteng Rayakan HUT IPI dengan Wisata Literasi

42
×

Pustakawan Kalteng Rayakan HUT IPI dengan Wisata Literasi

Sebarkan artikel ini

PALANGKA RAYA – Dalam rangka memperingati Hari Pustakawan Indonesia tahun 2025 sekaligus Hari Ulang Tahun Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI) ke-52, Pengurus Daerah IPI Provinsi Kalimantan Tengah (PD-IPI Kalteng) menggelar rangkaian kegiatan di Aula Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Kalteng (Dispursip Kalteng), Selasa (8/7/2025).

Peringatan tahun ini mengusung tema “Pustakawan Hadir dalam Penguatan Literasi Masyarakat” yang dimaknai sebagai ajang refleksi, konsolidasi, serta penguatan peran pustakawan dalam membangun ekosistem literasi di Bumi Tambun Bungai.

Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Dispursip Kalteng, Adiah Chandra Sari, yang juga selaku Pembina IPI Kalteng. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya sinergi lintas sektor untuk memperkuat budaya literasi di masyarakat.

Baca Juga  Agustiar Sabran Ajak Insan Pers Perkuat Kolaborasi Bangun Kalteng

“Mari kita jadikan Hari Pustakawan Indonesia ini sebagai titik tolak untuk terus memperkuat profesi, memperluas pengaruh, dan meneguhkan peran pustakawan sebagai agen perubahan di tengah masyarakat,” ujar Adiah, Selasa (8/7/2025).

Sementara itu, Ketua PD-IPI Kalteng, Arizal, menegaskan bahwa organisasi yang dipimpinnya siap mendukung penuh program kerja Dispursip Kalteng, khususnya dalam menghadapi tantangan peningkatan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat.

Menurutnya, peran pustakawan harus terus ditingkatkan, tidak hanya sebagai pengelola informasi, tetapi juga sebagai fasilitator literasi yang dekat dengan masyarakat.

Baca Juga  Tragedi Laut Pegatan: Tugboat Dantine 138 Tenggelam, Tiga Awak Ditemukan Meninggal Dunia

Sebagai puncak acara, Pustakawan Ahli Utama Dispursip Kalteng, Guntur Talajan, menyampaikan orasi ilmiah yang menawarkan konsep wisata literasi atau edu-tourism.

Guntur menjelaskan bahwa perpustakaan bisa dikemas menjadi destinasi rekreasi edukatif dengan memadukan layanan literasi dan kekayaan budaya lokal, seperti pertunjukan kerungut, musik kecapi, hingga prosesi adat Potong Pantan.

“Bayangkan jika tamu disambut dengan kesenian daerah. Itu akan menjadi daya tarik wisata literasi yang luar biasa sekaligus memperkuat identitas budaya kita,” paparnya.

Acara ditutup dengan syukuran dan prosesi potong tumpeng buah yang dibagikan kepada para pustakawan sebagai simbol penghormatan atas dedikasi profesi yang kini memasuki usia 52 tahun. “Semangat kebersamaan ini harus menjadi energi baru bagi seluruh pustakawan Kalteng dalam menghadirkan literasi yang bermanfaat,” tandas Guntur. (Red/Adv)

Baca Juga  Inovasi Bapenda Palangka Raya Permudah Pembayaran Pajak Masyarakat
+ posts