PULANG PISAU – Bupati Barito Selatan H. Eddy Raya Samsuri bersama Wakil Bupati Khristianto Yudha menghadiri panen raya padi serentak yang digelar di Desa Pantik, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau, baru-baru ini.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari panen raya nasional yang dilaksanakan serentak di 14 provinsi sentra produksi utama padi se-Indonesia yang diinisiasi oleh Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
“Dengan adanya kegiatan ini, bisa meningkatkan produksi padi kita di Kalimantan Tengah. Di tahun-tahun berikutnya Kabupaten Barito Selatan bisa surplus padi dan beras,” ujar Eddy Raya Samsuri di sela kegiatan panen bersama petani.
Panen raya ini menjadi momentum penting untuk membangkitkan semangat para petani, sekaligus menandai keberhasilan program ketahanan pangan nasional, khususnya di Kalimantan Tengah. Menurut Eddy, dukungan terhadap sektor pertanian harus terus diperkuat agar dapat menjadi penyangga ketahanan pangan daerah dan nasional.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam menjamin kelancaran distribusi dan pemasaran hasil panen petani. Hal ini bertujuan agar hasil panen yang melimpah benar-benar memberi dampak ekonomi yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat petani.
“Kita berharap petani semakin semangat dan termotivasi untuk mengembangkan pertanian secara berkelanjutan,” tambahnya.
Dalam kegiatan tersebut, Eddy Raya dan jajaran juga melakukan dialog langsung dengan para petani dari berbagai wilayah di Kalimantan Tengah, termasuk membahas tantangan pertanian serta upaya bersama untuk mengoptimalkan hasil panen di musim mendatang.
Panen raya ini turut dihadiri oleh perwakilan dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, serta unsur Forkopimda dan tokoh masyarakat setempat. Antusiasme para petani pun terlihat tinggi sebagai bentuk dukungan terhadap keberlanjutan program nasional ini.
Kegiatan ini menjadi bentuk sinergi lintas wilayah dan sektor yang diharapkan mampu membawa peningkatan produksi pertanian secara merata di Kalimantan Tengah, khususnya bagi Kabupaten Barito Selatan.
“Semangat gotong royong seperti ini harus terus dijaga untuk mewujudkan kemandirian pangan daerah,” tandas Eddy. (Red/Adv)