SAMPIT – Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran melakukan pengecekan langsung ke Pos Pelayanan Mudik Terpadu Jalan Lingkar Luar Selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur, Sabtu (29/3/2025), sebagai bagian dari rangkaian kunjungan kerjanya menjelang Idulfitri 1446 Hijriah.
Dalam kunjungan tersebut, Gubernur ingin memastikan sejauh mana progres perbaikan jalan yang menjadi akses vital pergerakan logistik dan masyarakat di wilayah tersebut. Ia menjelaskan bahwa dari total panjang 7,3 kilometer ruas jalan, masih terdapat 1,7 kilometer yang belum selesai dikerjakan.
“Jalan Lingkar Selatan Sampit ini ruas jalannya 7,3 KM, yang belum selesai diperbaiki ada 1,7 KM,” jelasnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa untuk merampungkan sisa pengerjaan jalan tersebut, dibutuhkan anggaran sebesar Rp30 miliar. Namun, dana yang tersedia dalam anggaran tahun ini masih sangat terbatas, sehingga penyelesaian proyek belum bisa dituntaskan sepenuhnya pada 2025.
“Tahun ini dana yang tersedia cuma 3 Miliyar, jadi tahun ini belum bisa tuntas,” ucapnya.
Kendati demikian, Gubernur menyatakan komitmennya agar perbaikan jalan tersebut bisa selesai pada tahun anggaran berikutnya. Menurutnya, penyelesaian infrastruktur itu sangat penting untuk mendukung kelancaran arus barang dan orang, yang pada akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar.
“Tahun depan Insya Allah selesai, agar arus barang dan orang semakin lancar, yang akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi,” tutupnya.
Sebagaimana diketahui, selain meninjau proyek perbaikan jalan, Gubernur Agustiar juga melakukan pengecekan harga bahan pokok di Pasar Keramat dan meninjau kesiapan moda transportasi jelang mudik lebaran, seperti di Bandara H. Asan dan Pelabuhan Laut Sampit.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor, unsur Forkopimda, serta Kepala Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah yang mendampingi sepanjang kegiatan.
“Semua upaya ini agar masyarakat bisa merayakan lebaran dengan aman, nyaman, dan tanpa hambatan,” tandas Agustiar. (Red/Adv)