BUNTOK – Ramadan menjadi momen mempererat kebersamaan dan menebar kepedulian, termasuk dalam kegiatan buka puasa bersama yang digelar oleh DPD II Partai Golkar Kabupaten Barito Selatan, baru-baru ini.
Hadir dalam acara tersebut, Bupati Barsel H. Eddy Raya Samsuri menegaskan peran penting Golkar sebagai kekuatan yang terus hadir dalam kehidupan masyarakat, bukan hanya saat kontestasi politik berlangsung.
“Golkar harus hadir memotivasi, memberi jalan keluar, menjadi penyambung harapan bagi siapa saja yang membutuhkan. Ramadan ini semoga bisa menginspirasi kita semua untuk lebih peduli dan berbagi,” ucap Eddy Raya Samsuri yang juga menjabat Ketua DPD II Partai Golkar Barsel.
Eddy menyampaikan bahwa momen Ramadan adalah waktu yang tepat untuk membumikan nilai-nilai kemanusiaan dan memperkuat solidaritas sosial. Ia juga menekankan bahwa Partai Golkar harus menjadi garda depan dalam membantu masyarakat melalui aksi nyata yang bermanfaat langsung.
Dalam kesempatan tersebut, ia turut memaparkan sejumlah langkah konkret yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Barito Selatan menjelang Idulfitri, seperti pelaksanaan pasar murah hasil kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. Program tersebut berhasil menyalurkan 2.016 paket sembako gratis kepada warga yang membutuhkan.
Tak hanya itu, Eddy juga mengungkapkan bahwa dirinya bersama Wakil Bupati Khristianto Yudha dan jajaran Forkopimda telah melakukan inspeksi mendadak ke dua pasar utama di Buntok, yakni Pasar Beringin dan Pasar Saik, untuk memastikan ketersediaan serta kualitas pangan tetap terjaga menjelang hari raya.
Dalam suasana hangat kebersamaan, Eddy turut mengundang seluruh warga Barsel untuk bersilaturahmi di rumah jabatan Bupati dan Wakil Bupati saat Hari Raya Idulfitri nanti.
“Silakan datang ke rumah kami. Mari kita sambung tali persaudaraan,” ujarnya menambahkan.
Selain menyampaikan pesan kebersamaan, Eddy juga memberikan penegasan kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) agar tetap disiplin dalam menjalani tugas, baik selama Ramadan maupun setelah masa cuti Lebaran. Ia mengingatkan pentingnya izin atasan dalam setiap perjalanan dinas atau pribadi ke luar daerah.
“Kami pun selalu meminta izin kepada Gubernur jika hendak bepergian. Pemerintahan yang baik dimulai dari kedisiplinan setiap individunya,” tandas Eddy. (Red/Adv)