BUNTOK – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan terus berupaya memperkuat landasan hukum dalam tata kelola pemerintahan melalui pengajuan dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda). Hal ini disampaikan langsung oleh Bupati H. Eddy Raya Samsuri dalam Rapat Paripurna ke-15 Masa Persidangan II Tahun 2025 yang digelar di Gedung DPRD Kabupaten Barito Selatan, baru-baru ini.
Dalam pidatonya, Eddy menyampaikan bahwa salah satu Raperda yang diajukan adalah pencabutan Perda Nomor 2 Tahun 2017, yang dinilai perlu disesuaikan dengan regulasi terbaru guna meningkatkan efektivitas dalam pengelolaan keuangan dan aset daerah.
“Kami berharap dua Raperda ini dapat segera dibahas dan disetujui agar menjadi landasan hukum yang kuat dalam meningkatkan tata kelola pemerintahan, khususnya dalam hal ketahanan pangan yang sesuai dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia,” ujar Eddy Raya Samsuri.
Raperda kedua yang diajukan adalah tentang Penyelenggaraan Cadangan Pangan. Kebijakan ini bertujuan memperkuat ketahanan pangan daerah serta menjamin ketersediaan pangan pada situasi darurat maupun kondisi tertentu yang memerlukan intervensi langsung dari pemerintah daerah.
Bupati menekankan bahwa ketahanan pangan merupakan pilar utama dalam menciptakan masyarakat yang sejahtera dan mandiri, sehingga dibutuhkan perangkat hukum yang jelas, terukur, dan selaras dengan kebijakan nasional serta kebutuhan lokal masyarakat Barsel.
Rapat paripurna tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Khristianto Yudha, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), serta seluruh anggota DPRD Kabupaten Barito Selatan. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan terhadap proses legislasi yang berdampak langsung pada tata kelola pemerintahan daerah.
Pemerintah daerah berharap agar pembahasan kedua Raperda ini dapat berlangsung secara komprehensif dan melibatkan berbagai pemangku kepentingan demi penyusunan regulasi yang berkualitas serta berorientasi pada kepentingan masyarakat luas.
“Kami ingin memastikan bahwa regulasi yang disusun benar-benar menjawab tantangan pembangunan daerah dan membawa manfaat nyata bagi rakyat,” tandas Eddy. (Red/Adv)