PALANGKA RAYA – Plt. Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Tengah, Leonard S. Ampung, melaporkan bahwa Pemerintah Provinsi Kalteng telah mengirimkan bantuan sebanyak 75 ton beras untuk masyarakat yang terdampak banjir di wilayah Barito. Bantuan ini akan disalurkan secara bertahap sebagai bagian dari upaya Pemprov Kalteng dalam memberikan bantuan kepada korban bencana.
“Ada kurang lebih 90 ribu warga terdampak banjir di wilayah Barito dan 30 ribu lebih Kepala Keluarga yang terdampak,” ungkap Leonard S. Ampung, Minggu (27/04/2025). Ia menambahkan bahwa bantuan ini merupakan komitmen pemerintah untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana alam tersebut.
Leonard juga menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan bukan hanya beras, tetapi juga sembako yang akan menyentuh langsung kebutuhan dasar para korban. Bantuan ini diberikan oleh Pemprov Kalteng sebagai wujud nyata kepedulian Gubernur Kalimantan Tengah terhadap masyarakat yang sedang menghadapi musibah tersebut.
“Semoga dengan bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang terkena dampak banjir di wilayah Barito,” tambah Leonard. Ia berharap bantuan yang diberikan bisa segera disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan dan memberikan sedikit kelegaan bagi mereka.
Selain bantuan beras, sebanyak 3.000 paket sembako juga disalurkan pada acara tersebut. Setiap paket sembako berisi 5 liter beras, 2 liter minyak goreng, dan 1 kilogram gula pasir, yang diharapkan dapat membantu kebutuhan pangan masyarakat yang terdampak.
Turut hadir dalam acara pelepasan bantuan ini berbagai unsur Forkopimda, para Asisten dan Staf Ahli Gubernur, Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional Kalteng, Kepala Perangkat Daerah lingkup Provinsi Kalteng, serta Tim Relawan, Tenaga Medis, dan Psikolog yang turut mendampingi para korban banjir.
“Kami terus berusaha memberikan perhatian dan dukungan untuk masyarakat Barito yang terdampak bencana ini, agar mereka dapat segera pulih,” pungkas Leonard S. Ampung. (Red/Adv)