EKONOMI & BISNISHEADLINEPEMKAB BARITO SELATAN

Edukasi Keuangan Gencarkan Perlindungan Warga dari Investasi Ilegal

118
×

Edukasi Keuangan Gencarkan Perlindungan Warga dari Investasi Ilegal

Sebarkan artikel ini

BUNTOK – Program Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) yang digelar di Barito Selatan menjadi langkah konkret Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalimantan Tengah dalam melindungi masyarakat dari maraknya penipuan berkedok investasi dan pinjaman daring ilegal yang terus berkembang.

Melalui sinergi dengan Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, Bank Indonesia, PT. BPD Kalimantan Tengah, PT. Pegadaian, dan Rumah BUMN, kegiatan ini menyasar kalangan ibu rumah tangga sebagai pengelola utama keuangan keluarga yang kerap menjadi sasaran praktik keuangan ilegal.

Kepala OJK Kalimantan Tengah, Primandanu Febriyan Aziz, menjelaskan bahwa peningkatan literasi keuangan perlu didukung edukasi menyeluruh dan disampaikan dalam bahasa yang mudah dimengerti masyarakat.

Baca Juga  Keterbukaan Informasi Diulas Mendalam Dalam Bimtek PPID

“Melalui GENCARKAN, saya berharap tercipta sinergi yang baik antara pemerintah, komunitas, industri, akademisi, serta media dalam menyebarkan edukasi keuangan secara masif, merata, dan tepat sasaran,” terang Primandanu, Senin (07/07/2025).

Materi edukatif disampaikan secara interaktif dan praktis, mulai dari pengenalan lembaga OJK, teknik menghindari investasi ilegal, hingga pemanfaatan teknologi keuangan digital yang aman dan mudah digunakan.

Bank Indonesia turut menyosialisasikan pentingnya menghargai rupiah dan penggunaan QRIS untuk transaksi digital yang efisien dan aman, serta memperkuat sektor usaha mikro di daerah.

Baca Juga  Wakil Wali Kota Tekankan Sinergi Dunia Pendidikan

PT. BPD Kalimantan Tengah memberikan pemahaman seputar pentingnya menabung sejak dini, pembiayaan mikro untuk usaha kecil, serta layanan transaksi perbankan yang aman dan mudah diakses masyarakat.

PT. Pegadaian hadir dengan penjelasan mengenai manfaat menggunakan layanan gadai resmi dan produk tabungan emas sebagai salah satu alternatif instrumen simpanan jangka panjang.

Rumah BUMN memperkenalkan program penguatan UMKM perempuan, termasuk pelatihan dasar usaha dan strategi peningkatan daya saing melalui literasi digital dan pemasaran online.

Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi terbuka yang melibatkan peserta secara langsung, membahas pengalaman mereka menghadapi tawaran pinjaman dan investasi mencurigakan yang banyak beredar di media sosial.

Baca Juga  Panen Raya di Terusan Makmur, Pemprov Kalteng Pastikan Pangan Jadi Prioritas Utama

“Semoga sinergi ini terus terjaga demi perekonomian daerah yang kuat dan masyarakat yang semakin cerdas secara finansial,” tandas Khristianto. (Red/Adv)

+ posts