PULANG PISAU – Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran melakukan kunjungan kerja ke SMAN 2 Kahayan Tengah dan SMAN 2 Banama Tingang dalam rangka mendekatkan layanan sosial berbasis pendidikan melalui pelaksanaan pasar murah yang ditujukan bagi orang tua siswa.
Kegiatan pasar murah ini menjadi terobosan yang tak hanya bersifat simbolis, melainkan membawa dampak langsung terhadap kesejahteraan keluarga peserta didik, sekaligus menguatkan relasi antara pemerintah dan masyarakat di daerah pelosok.
Penjabat Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah, M. Reza Prabowo menegaskan bahwa agenda tersebut merupakan bentuk perhatian serius dari Gubernur terhadap dunia pendidikan dan kebutuhan masyarakat.
“Kunjungan ini bukan hanya simbolis, tapi menjadi bentuk nyata perhatian Bapak Gubernur terhadap pendidikan dan kesejahteraan keluarga peserta didik,” ujar Reza, belum lama ini.
Reza menjelaskan bahwa pelaksanaan pasar murah di lingkungan sekolah menjadi pendekatan baru yang tidak sekadar membantu ekonomi warga, tetapi juga mengedepankan kehadiran pemerintah di tengah masyarakat secara langsung.
Menurutnya, kegiatan ini menciptakan ruang dialog yang sehat antara Gubernur dan warga, serta memberikan gambaran riil mengenai kondisi pendidikan dan ekonomi masyarakat di tingkat bawah.
Gubernur Agustiar dalam kunjungannya juga menyempatkan diri untuk berdialog langsung dengan siswa, guru, serta para orang tua guna menyerap aspirasi yang berkembang dari bawah ke atas.
Langkah ini, lanjut Reza, menunjukkan model kepemimpinan yang responsif dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat, terutama dalam penyusunan kebijakan pendidikan yang tepat sasaran.
“Dengan memahami kebutuhan riil di lapangan, Gubernur dapat merumuskan solusi yang lebih tepat sasaran,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa Dinas Pendidikan akan terus mendukung penuh langkah-langkah progresif yang diinisiasi Gubernur demi menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih adil dan merata.
“Dinas Pendidikan tentu akan terus mendukung langkah-langkah inovatif ini demi peningkatan kualitas pendidikan di Kalimantan Tengah,” tandas Reza. (Red/Adv)