PALANGKARAYA – Universitas Palangka Raya (UPR) meluluskan 824 mahasiswa dalam wisuda yang digelar Sabtu (22/3/2025). Rektor UPR, Prof. Dr. Ir. Salampak, M.S., menegaskan bahwa persaingan di dunia kerja semakin ketat, sehingga para lulusan harus memiliki kompetensi yang unggul.
“Gelar akademik bukanlah jaminan kesuksesan. Yang menentukan adalah bagaimana lulusan mampu menerapkan ilmunya dengan tanggung jawab serta menguasai keterampilan tambahan yang dibutuhkan di dunia kerja,” ujar Prof. Salampak.
Ia juga menyoroti pentingnya soft skills dalam menghadapi tantangan masa depan. Menurutnya, kepemimpinan, komunikasi, dan inovasi adalah tiga hal utama yang harus dimiliki setiap lulusan agar bisa beradaptasi dengan perubahan zaman.
Selain wisuda, UPR juga mendapatkan Hak atas Kekayaan Intelektual (HKI) atas penelitian tesis yang dilakukan oleh Agus Dwi Susanto, S.H., M.H. Kepala Kanwil Kemenkumham Kalteng, Maju Amintas Siburian, secara langsung menyerahkan HKI tersebut sebagai bentuk apresiasi terhadap inovasi akademik di UPR.
Dengan adanya pencapaian ini, UPR semakin memperkuat perannya dalam mendorong mahasiswa dan dosen untuk melakukan riset yang berdampak luas. Penelitian yang mendapat pengakuan resmi diharapkan dapat meningkatkan daya saing akademisi UPR di tingkat nasional maupun internasional.
Wisuda ini turut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan pemerintah daerah dan unsur Forkopimda. Para tokoh pendidikan yang hadir memberikan apresiasi atas komitmen UPR dalam mencetak lulusan yang siap bersaing.
Dengan bekal ilmu dan keterampilan yang mumpuni, lulusan UPR diharapkan mampu menjadi pemimpin masa depan dan berkontribusi terhadap pembangunan bangsa. (Red/Adv)