DPRD PALANGKA RAYAHEADLINE

Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Atasi Stunting dan Gizi Buruk

89
×

Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Atasi Stunting dan Gizi Buruk

Sebarkan artikel ini
FOTO: Anggota Komisi I DPRD Kota Palangka Raya, Sudarto

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi I DPRD Kota Palangka Raya, Sudarto, memberikan dukungan penuh terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Menurutnya, program tersebut merupakan langkah strategis dalam mengatasi masalah gizi buruk dan stunting yang masih menjadi persoalan serius di Indonesia, khususnya di Kota Palangka Raya.

Sudarto menekankan bahwa stunting bukan hanya isu kesehatan, tetapi juga masalah sosial dan ekonomi. Anak-anak yang mengalami stunting berisiko menghadapi berbagai kendala dalam tumbuh kembang, baik secara fisik maupun kognitif. Dengan demikian, upaya penanggulangan stunting harus dilakukan sejak dini, dan program MBG menjadi salah satu solusi untuk memastikan anak-anak mendapatkan asupan gizi yang cukup dan seimbang. “Program ini jelas sangat penting untuk memberikan makanan bergizi kepada masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan dan rawan mengalami stunting,” ujarnya, Senin (17/02/2025).

Baca Juga  Pengalaman di NUS Jadi Bekal Fairid Naparin Bangun Kota Cerdas

Lebih lanjut, Sudarto menjelaskan bahwa kualitas sumber daya manusia di masa depan sangat bergantung pada kesehatan anak-anak yang ada saat ini. Jika mereka tidak mendapatkan gizi yang tepat, maka dampaknya akan terasa hingga mereka dewasa. Oleh karena itu, kata Sudarto, program ini akan sangat membantu mempercepat penurunan angka stunting dan menciptakan generasi muda yang lebih sehat dan produktif.

Tidak hanya sekedar memberikan makanan bergizi, Sudarto juga menekankan pentingnya pemahaman tentang pola hidup sehat di kalangan masyarakat. Program MBG, menurutnya, harus berjalan bersama dengan edukasi tentang pentingnya gizi yang seimbang, kebersihan makanan, dan pentingnya pola makan yang sehat agar masyarakat benar-benar merasakan manfaatnya.

Baca Juga  291 PPPK Resmi Dilantik, UPR Mantapkan Transformasi SDM Unggul

“Selain memberikan makanan bergizi, kita harus melibatkan masyarakat dalam proses edukasi mengenai pentingnya asupan gizi yang benar. Kita tidak ingin masyarakat hanya mengandalkan bantuan, tetapi juga memahami bagaimana cara menjaga kesehatan melalui pola makan yang sehat dan bergizi,” lanjut Sudarto.

Sudarto juga mengingatkan bahwa transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan program ini sangat penting. Pengawasan yang baik akan memastikan bahwa bantuan yang diberikan benar-benar sampai kepada mereka yang membutuhkan. Pemerintah daerah, menurutnya, harus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan kelancaran distribusi makanan bergizi.

Dengan segala potensi dan manfaat yang ditawarkan, Sudarto berharap agar program MBG ini dapat berjalan dengan sukses di Kota Palangka Raya. “Kita harus bekerja sama agar program ini tidak hanya sekedar wacana, tetapi juga memberikan dampak nyata dalam mengatasi masalah gizi buruk dan stunting,” tandasnya. (YS)

Baca Juga  Ribuan Pengunjung Ramaikan EKSiS 2025, Bukti Minat Tinggi pada Keuangan Syariah
+ posts